Sabtu, 05 Desember 2009

Ribuan Umat Hindu Ikuti Upacara Tawur Kesanga

KESRA--6 MARET: Ribuan umat Hindu mengikuti upacara Tawur Kesanga tahun Caka 1930 di pelataran Candi Prambanan yang terletak di perbatasan provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (6/3).

MI: Ribuan umat Hindu mengikuti upacara Tawur Kesanga tahun Caka 1930 di pelataran Candi Prambanan yang terletak di perbatasan provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (6/3).

Upacara Tawur Kesanga merupakan rangkaian persiapan hari raya Nyepi yang sebelumnya didahului dengan upacara Melasti yakni upacara pembersihan semesta dan sarana sembahyang.

Menurut Ketua Panitia Hari Raya Nyepi, I Gusti Gede Hendrata Wisnu dalam Tawur Kesanga dilakukan persembahan suci/caru berupa panca satya yang disimbolkan dalam lima ayam dengan lima warna yang berbeda. "Ini hanya simbolisasi dalam Tawur Kesanga, sedangkan untuk Tawur Agung persembahan suci biasanya berupa kepala kerbau, tetapi ini dilakukan di masing-masing pura," katanya.

Dia mengatakan dalam Tawur Kesanga upacara sembahyang dipimpin oleh tiga pandita yakni Sri Kanjeng Begawan Istri Agung Ratu Gayatri, Pandita Ida Sri Begawan Gede Putra Manuwarsa, dan Romo Pandito Pujobroto Gati atau Romo Miming.

Ia mengatakan setelah melakukan Tawur Kesanga maupun Tawur Agung selanjutnya umat Hindu akan melakukan brata penyepian yang terdiri dari amati lelungan (tidak bepergian), amati karyo (tidak bekerja), amati lelanguan (tidak melampiaskan indria, seperti hura-hura/hiburan), dan amati geni (tidak menyalakan api). "Tetapi yang terpenting adalah perenungan dan introspeksi diri," katanya.

Upacara Tawur Kesanga ini dihadiri umat Hindu dari DIY, Jateng, dan beberapa daerah seperti Bali, dan Jawa Barat. Mayoritas umat Hindu yang hadir mengenakan pakaian adat Bali tetapi tidak sedikit pula yang

mengenakan pakaian adat Jawa. Upacara tersebut juga dihadiri Gubernur Jateng Ali Mufiz, Parisada Hindu Dharma Pusat serta wakil Bupati Klaten, Jateng. (mo/pd)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar